apa lagi?

Apa lagi yg harus kulakukan
Dikhianati tapi aku tetap bertahan
Apa lagi yg harus kujaga
Setiaku untukmu selamanya
Apa lagi yg harus kutangisi
Saat kau lebih memilih untuk pergi
Apa lagi yg harus kutunggu
Ketika kau berkali-kali menyakitiku
Aku tau apa yg kulakukan, aku tau kenapa ku bertahan, aku tau apa yg kujaga, aku tau penyebabku menangis, aku tau siapa yg kutunggu; KAMU.

Medan, 26februari2012
09:27
Gerimis

Surat Untuk Lelaki yang Dicintai

Untuk kalian para lelaki yg dicintai. Tahukah kalian dibalik gelak tawa bahagia kalian ada saat-saat dimana wanita menangis. Kami, wanita, dimata kalian mungkin hanya menjadi setitik penyenang sesaat. Dibalik keterbatasan kami, wanita, kami selalu mencoba memenuhi segala pinta kalian. Dibalik kelemahan kami, wanita, kami selalu berusaha terlihat tegar dimata kalian. Dibalik kesedihan kami, wanita, kami selalu menutupinya dgn senyuman dihadapan kalian. Tahukah kalian wanita tetap dapat berjalan diatas keterpurukan yg kalian berikan walaupun dgn langkah yg tertatih-tatih. Tahukah kalian wanita tidak pernah menuntut banyak kecuali pengertian.

Terkadang kami wanita terlihat manja, banyak maunya, atau bahkan mungkin kami dimata para lelaki hanyalah makhluk yg menyusahkan. Tapi ketahuilah, wanita msh tetap berdiri tegar meski kalian telah menghantamnya dgn banyak rasa sakit yg mendera. Wanita msh tetap sama ketika lelaki mencoba pergi dan menghindar lantas kembali lagi dgn membawa asa. Meski wanita terlihat tdk peduli, meski wanita terlihat mengacuhkan tapi percayalah jauh di lubuk hati kami, wanita, punya sejuta doa untuk kalian para lelaki yg dicintai.

Bukan Dia Tapi Aku

Indira 
Lagi-lagi kubaca update-an statusmu di facebook
Kubuka profilmu hanya untuk sekedar mengobati perih yang ku pendam sendiri
Tak pernah kudapati wall yang kau kirimkan khusus untukku
Aku tau cinta bukan hanya sekedar publikasi
Bukan hanya sekedar relationship di facebook
Bukan hanya sekedar nama pasangan yang dituliskan di profil twitter
Aku tau..
Aku mengerti..
Tapi terkadang hati kecil ini berontak!
Dia juga ingin mendapatkan secuil perhatian darimu
Dia hanya ingin kau membalas wall yang aku kirimkan padamu
Tanda-tanda cinta yang kubiarkan bersarang di wall mu
Aku ingin kau membalasnya
Tak ada salahnya kan sekedar menggerakkan jemarimu untuk mengetikkan “aku juga cinta kamu”
Tak ada salahnya kan sekedar menggerakkan jemarimu untuk mengetikkan “happy anniversary too”
Aku tau ini menyakitkan
Apalagi ketika aku menemukan statusmu yang kau tujukan untuknya, MANTANMU!
Aku kekasihmu sayangku..
Tak bisakah kau menjaga sedikit perasaanku agar tak tersakiti lagi
Aku kekasihmu sayangku..
Malukah kau mengakui bahwa aku kekasihmu
Aku kekasihmu sayangku..
Tak pernah sedikitpun aku menghianati cinta kita
Aku kekasihmu sayangku..
Bukan dia lagi bukan dia lagi

Cinta Sudah Terlambat

Indira

Malam ini ku termenung sendiri

Menatap gelapnya langit yang dipenuhi bintang-bintang

Melamunkan..

Kapan kau dapat bersamaku kembali disini

Kusadari apa yang terhayal hanya sia-sia

Menanti dari jauh..

Menanti kehadiranmu..

Sampai sekarang aku selalu berharap

Suatu hari kau akan kembali..

Datang untuk mengungkapkan

Kata yang selalu kunantikan

Malam yang indah..

Semakin suram dengan turunnya rintikan-rintikan hujan

Yang seolah-olah menangisi diriku

Kupejamkan mataku

Mengingat kembali masa lalu

Memutar balik waktu

Saat kau dan aku bersama

Saling menyapa

Saling tertawa

Saling mencela

Begitu mewarnai hidupku yang hampa

Saat aku membuka mata

Kusadari kau tak ada lagi di sisiku

Hujan yang terus menitikkan airmatanya untukku

Seolah ingin mengingatkanku kembali pada kenangan masa lalu

Deja vu..

Saat itu hujan turun

Membawa kebahagiaan diantara kita

Dulu..

Kau pernah berkata

“Teman adalah segalanya, kau temanku kau adalah segalanya bagiku. Mungkin aku dapat menjadikanmu menjadi seseorang yang istimewa di hatiku”

Mungkin aku terlalu bodoh

Untuk mengerti maksud kata-katamuKusadari..

Aku memang bodoh

Untuk dapat mengerti

Kata-kata yang kau rangkai itu

Adalah ungkapan hatimu..

Kini, kau telah pergi

Pergi menjauh..

Dan takkan kembali..

Sekarang aku mengerti

“Sesuatu yang telah terlambat tak mungkin dimulai kembali”

cinta bukan maya

Cinta itu sederhana. Cinta datang melalui satu kata "hai" di chatbox-ku yg kau kirimkan padaku dulu. Sederhana~

Cinta itu sederhana.Cinta datang saat obrolan panjang chatbox kita diakhiri pesan singkat selamat tidurmu di inbox handphoneku. Sederhana~

Cinta berlanjut saat pertemuan nyata ada diantara kita. Saat pipiku merona merah dan saat senyum malu-malu menghiasi wajahmu. Saat perkenalan nyata benar-benar hadir diantara kita.

dan senyum pun tak tertahan mekar di bibirku saatku melihatmmu

dan kau pun bertanya " kenapa kamu senyum senyum?"

aku pn menjawab dengan sederhana "gak pa apa"

Dan cinta terus berlanjut dihiasi dgn senyummu, tawamu, keakraban, pertengkaran dan pesan-pesan singkat darimu. Namun msh kuingat hari itu di tempat itu saat wajahmu yg hanya bs kulihat dari layar semu berubah menjadi sebuah pertemuan nyata. Aku bersyukur.. bersyukur telah dipertemukan denganmu oleh-Nya :')